Melakukan Imunisasi Dimasa Pandemi pada Anak

Imunisasi dimasa pandemi – Salah satu hal yang sangat penting untuk tubuh kita adalah imunisasi, sebagai upaya kita mencegah berbagai penyakit berbahaya. Imunisasi ini wajib dilakukan pada setiap anak sejak usia bayi hingga usia sekolah secara lengkap dan berurutan sesuai jadwal. Selain itu, tidak hanya pada anak-anak, pada orang dewasa pun pemberian imunisasi sangatlah penting. Hal tersebut untuk membentuk kekebalan tubuh dari serangan berbagai penyakit yang dapat mengakibatkan kesakitan hingga kematian.

Menurut situs Halodoc,  Imunisasi merupakan program pemberian vaksin pada tubuh seseorang agar mendapatkan kekebalan terhadap penyakit tertentu, diberikan sejak usia bayi hingga anak usia sekolah.

Seperti yang kita ketahui, bayi dan anak-anak sangat rentan terserang penyakit, sehingga wajib Ketika kita melakukan imunisasi pada tubuh kita, maka tubuh kita akan mendapatkan kekebalan dari serangan penyakit tertentu. Bahkan menurut sejarah dengan imunisasi, dapat tercipta herd imunity (kekebalan kelompok). Yang berperan dalam melindungi masyarakat dari kecacatan, kesakitan hingga kematian karena virus penyakit tertentu.

Baca Juga : Mendidik Anak Berfikir Kritis Sejak Dini

Membawa Anak Imunisasi Dimasa Pandemi

Mengingat akan pentingnya imunisasi untuk kesehatan anak, sejak anakku baru lahir aku melengkapi anakku dengan imunisasi dasar hingga usia 9 bulan, dan kemudian ku  imunisasi dasarnya dengan imunisasi lanjutan hingga sekarang usianya 3 tahun. Namun, ketika pandemi covid-19 ini, aku sendiri merasa bingung dan ragu dalam membawa anak melakukan imunisasi. Terlebih anakku merupakan seorang anak berkebutuhan khusus yang juga memiliki riwayat pneumoni berulang kali.  Sehingga kondisinya menjadi sangat rentan pada saat pandemi covid ini berlangsung. Sejak dimulainya pandemi bulan februari maret lalu, kami tidak berani membawa anak kami ketempat umum atau bertemu orang banyak, bahkan anak kami sempat beberapa waktu hanya didalam rumah saja.

Baca Juga : Cerita Anakku, Opname karena Pneumoni

Diusia anakku yang ke-tiga tahun ini, aku harus membawa anakku melakukan imunisasi Influenza, yang merupakan imunisasi ulangan dari tahun sebelumnya. Imunisasi ini diberikan 1 tahun sekali dan kebetulan jatuh pada bulan ini. Anakku sendiri mulai mendapatkan imunisasi influenza rutin setelah mengalami pneumoni sebanyak 2 kali saat usianya 6 bulan dan 14 bulan. Karena menurut dokter anak yang merawat anakku, imunisasi influenza sangat penting untuk anakku yang memiliki riwayat Pneumonia berulang kali.

7 Langkah Aman Memberikan Imunisasi pada Anak

Untuk memberikan imunisasi yang aman pada anak dimasa pandemi ini. Aku mengikuti Juknis (Petunjuk Teknis) pemberian imunisasi saat pandemi menurut badan kesehatan dunia WHO. Tertulis pada halaman 23 tentang tugas dan peran orang tua atau pengantar di puskesmas atau fasilitas kesehatan lainnya yang memberikan layanan imunisasi

1. Membuat Janji dengan Fasilitas Kesehatan

Pertama-tama aku menghubungi fasilitas kesehatan yang akan ku datangi untuk melakukan imunisasi pada anakku. Jujur saja, ketika akan memberikan imunisasi pada anakku, aku sangat terfikir tentang bagaimana menunggu antrean dan melakukan berbagai urusan lainnya di meja administrasi.

Beruntung sekali kita berada di era digital yang penuh dengan kemudahan melalui smartphone yang kita semua miliki. Karena dimasa pandemi ini, kita dapat membuat janji dengan fasilitas kesehatan sangat dimudahkan dengan adanya aplikasi Halodoc.  Dengan menggunakan aplikasi Halodoc ini, sangat memudahkan kita untuk mendapatkan vaksin Jakarta dan sekitarnya. Kita dapat memilih klinik terdekat dengan tempat tinggal kita dan menghindari antrean di fasilitas kesehatan. Untuk mengurangi potensi terpapar banyak orang ketika membawa anak mendapatkan imunisasi ke fasilitas kesehatan.

Mendapatkan layanan halodoc sangatlah mudah dan ringkas, kita hanya perlu mendownload aplikasi halodoc di smartphone. Aplikasi halodoc ini dapat di download gratis di appstore untuk pengguna apple dan di playstore untuk pengguna android. Kemudian setelah Aplikasi yang sudah di download kita buka, kita dapat login dan memasukan alamat rumah. Lalu kemudian pilih Janji RS, Setelah halaman terbuka pilih vaksinasi anak pada bagian pilih spesilisasi. Selanjutnya pilih jenis vaksin yang ingin didapatkan dan klinik tempat pemberian imunisasi, lalu tekan tombol buat janji. Tentukan tanggal dan waktu kunjungan imunisasi sesuai keinginan kita. Terakhir tekan tombol buat janji, lengkapi identitas anak dan lalukan pembayaran.

2. Menyiapkan Dokumen yang Diperlukan.

Menurutku penting sekali, sebelum pergi ketempat imunisasi, kita persiapkan dulu semua dokumen yang dibutuhkan. Seperti  kartu berobat, buku KIA jika anak yang melakukan imunisasi, Kartu identitas, dan dokumen kesehatan lainnya. Untuk memudahkan pengambilan dokumen tersebut, aku sendiri menyusun semua dokumen yang diperlukan dengan rapi dan ku letakan di  sebuah totebag. Sehingga ketika diminta oleh petugas kesehatan, aku dapat langsung menyerahkan totebag berisikan dokumen tersebut tanpa harus membuka tas utama.

3. Pastikan diri dalam keadaan sehat.

Saat tubuh kita diberikan imunisasi, sebenarnya kita sedang memasukan virus penyakit kedalam tubuh kita. Namun, virus tersebut telah dilumpuhkan dan diharapkan dapat membentuk kekebalan tubuh bagi tubuh kita. Karenanya penting sekali kodisi tubuh anak  dalam keadaan sehat saat menerima vaksin masuk kedalam tubuhnya.  Selain itu, dimasa pandemi covid-19 ini, penting sekali untuk kita memastikan bahwa diri kita dalam keadaan sehat saat berada di tempat umum. Dan jika kita memiliki gejala tidak sehat pada tubuh kita, sebaiknya segera memeriksakan diri dan tidak pergi ketempat umum.

4. Menggunakan Masker dengan Benar.

Dimasa Pandemi ini sudah menjadi sebuah kewajiban untuk kita semua menggunakan masker, apapun yang akan kita lakukan diluar rumah, masker wajib digunakan. Aku sendiri sampai membeli banyak masker kain dan juga sekotak masker sekali pakai. Sehari – hari aku mengunakan masker kain jika terpaksa harus keluar rumah. Selain itu aku juga menyediakan masker sekali pakai untuk aku gunakan ketika aku harus membawa anakku ke fasilitas kesehatan. Seperti untuk melakukan Cek Laboratorium rutin dan pemberian imunisasi. Saat menggunakan masker, haruslah kita gunakan dengan benar sesuai dengan petunjuk PPI (Pencegahan dan Pengendalian Infeksi).  Jangan menggunakan masker hanya dileher atau didagu, pakailah dengan benar menutupi hidung dan mulut.

Baca Juga : Merawat Anak Berkebutuhan Khusus Di Masa Pandemi

5. Menggunakan Pakaian Tertutup.

Selain menggunakan masker, ketika melakukan kegiatan diluar rumah, di masa pandemi ini kita juga sebaiknya menggunakan pakaian tertutup. Tak hanya untuk kita sebagai orang tua, anak pun harus kita berikan pakaian tertutup untuk melindunginya dari penularan virus saat pandemi seperti sekarang ini. Namun, jangan lupa kita harus memilihkan anak pakaian tertutup yang tetap nyaman digunakannya, serta tidak membatasi gerakan anak. Selain itu pilihlah pakaian anak yang menggunakan bahan tidak panas dan nyaman, agar anak tidak rewel dan merasa tidak nyaman saat proses imunisasi dilakukan.

6. Menjaga Jarak dan Menjaga Kebersihan.

Melakukan jaga jarak antara kita dan orang lain, untuk mencegah penularan virus covid-19 yang menjadi pandemi ini. Begitu juga pada saat membawa anak ke fasilitas kesehatan untuk melakukan imunisasi, penting bagi kita untuk menjaga jarak, seperti yang telah ditulis pada juknis (Petutunjuk Teknis) WHO. Dimana  kita harus menjaga jarak 1 – 2 meter satu sama lain, serta tidak jalan kesana-kemari di area fasilitas kesehatan.

Tidak hanya menjaga jarak, kita juga wajib selalu menjaga kebersihan, dengan sering mencuci tangan dan membawa hand sanitizer ketika beraktifitas diluar rumah. Aku pribadi selalu menyiapkan hand sanitizer didalam mobil, di gatung di depan tas dan didalam kantong bajuku setiap kali aku melakukan aktifitas diluar rumah. Selain itu, setelah selesai melakukan imunisasi kita harus langsung membawa anak pulang kerumah, tidak mampir ditempat lain. Dan terakhir sesampainya dirumah, langung lepaskan pakaian anak dan mandi membersihkan diri.

Baca Juga : Pengalaman Menjadi Pelanggan Layanan Kesehatan

Lengkapi Imunisasi Anak dengan Cara yang Aman

Walaupun dalam keadaaan pandemi seperti ini, kita harus mengupayakan agar anak mendapatkan imunisasi yang lengkap. Namun, pastinya harus menggikuti protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah dan juga WHO, saat memberikan imunisasi dimasa pandemi ini pada anak.  Hal tersebut Agar kita sekeluarga tetap sehat dan terhindar dari infeksi virus covid-19. Bersyukurnya sekarang ini ada aplikasi Halodoc yang membuat kita dapat lebih mudah memberikan vaksinasi yang lengkap pada anak. Stay Save dan jangan lupa jaga kesehatan bersama Halodoc.

Terimakasih Sudah Membaca.

See You